PADANG,(gribnewstvlampung@gmail.com)-
Gerakan Rakyat Indonesia Bersatu (GRIB) Jaya kembali menunjukkan kepedulian tinggi dengan menyalurkan total dua (2) ton bantuan bagi warga yang terdampak bencana banjir dan tanah longsor di empat lokasi, yaitu Kecamatan Pauh, Koto Tangah, Kuranji, dan Nanggalo, Kota Padang, Sumatera Barat.
Bantuan kemanusiaan ini disalurkan pada Jumat, 05 Desember 2025.
Bantuan yang disalurkan tersebut terdiri dari kebutuhan pokok seperti beras, mi instan, telur, dan berbagai makanan pokok lainnya. Aksi cepat tanggap ini merupakan implementasi dan tindak lanjut dari perintah langsung Ketua Umum GRIB Jaya, H. Hercules Rosario Marshal, yang mewajibkan seluruh jajaran bergerak cepat membantu korban bencana.
Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Kota Padang GRIB Jaya, Joni Iskandar, menyatakan bahwa bantuan yang dikirimkan melebihi 2 ton.
"Kita telah mengirimkan lebih dari 2 ton bantuan," kata Joni Iskandar dalam keterangannya.
Joni menambahkan, DPC GRIB Jaya Kota Padang telah berkoordinasi erat dengan jajaran Pimpinan Anak Cabang (PAC) di wilayah terdampak guna memastikan kelancaran distribusi.
Bantuan ini berhasil dikumpulkan dari para donatur, Satgas GRIB Jaya Kota Padang, beserta seluruh PAC di bawah naungan DPC Kota Padang.
GRIB Jaya memastikan pendistribusian logistik untuk korban bencana di empat titik lokasi ini dilakukan secara merata. Selain itu, penyaluran kali ini diserahkan langsung kepada masyarakat yang terdampak agar bantuan tepat sasaran, menyikapi maraknya laporan bahwa korban di beberapa wilayah terisolir belum menerima bantuan.
"Dalam beberapa hari terakhir, kita telah mengumpulkan donasi dari seluruh donatur dan Satgas GRIB Jaya beserta semua PAC yang ada di bawah naungan DPC Kota Padang. Mengingat maraknya berita di media sosial tentang korban yang terdampak yang tidak mendapatkan bantuan, kita turun langsung mendistribusikan kepada masyarakat. Itu semua kami lakukan agar pendistribusian bantuan tersebut tepat sasaran," ucap Joni.
Joni juga menegaskan upaya luar biasa untuk menjangkau lokasi terisolir. Untuk daerah yang tidak dapat dijangkau dengan kendaraan bermotor, seluruh Satgas GRIB Jaya mendistribusikan bantuan dengan berjalan kaki, menelusuri jalan setapak sambil mengangkut bahan pokok di pundak masing-masing.
"Untuk memastikan penyaluran bantuan sampai ke masing-masing masyarakat yang terisolir yang tidak bisa ditempuh dengan kendaraan, semua Satgas menyalurkan dengan cara berjalan kaki. Ini kita lakukan agar tidak ada lagi masyarakat yang mengeluh tidak mendapatkan bantuan," tegas Joni.
Di akhir penyaluran, Joni Iskandar juga menyampaikan rasa duka cita mendalam kepada masyarakat yang terdampak bencana alam.
"Saya turut berduka cita dengan keluarga yang kehilangan. Saya berdoa Bapak/Ibu tegar. Percayalah kita semua satu keluarga besar, kita tidak akan membiarkan saudara-saudara memikul beban sendiri. Kami dari GRIB Jaya, dilahirkan dari masyarakat untuk membantu masyarakat," tutup Joni.
Irwansayah, salah satu warga Muaro Batu Busuak, Kecamatan Pauh, Kota Padang, menyampaikan rasa terima kasihnya. "Kami sangat berterima kasih kepada GRIB Jaya, terlebih untuk GRIB Jaya PAC Pauh, yang telah membantu kami. Kami hanya mendapatkan bantuan langsung dari pribadi saja selama ini, seperti GRIB Jaya ini yang langsung menyerahkan bantuan kepada masyarakat yang terdampak. Kami sangat menyayangkan pendistribusian yang ada di posko-posko bencana tidak sampai ke kami warga Muaro, Batu Busuak, Kecamatan Pauh. Untuk kerusakan di Muaro ini banyak rumah yang hanyut dan rusak berat," keluhnya.
"Red"
Tidak ada komentar:
Tulis komentar